Back

NZD/USD Turun Menyusul Pengumuman Anggaran Selandia Baru

FXStreet - NZD/USD berada di posisi mundur meski mendapat komentar optimis mengenai pertumbuhan dan perkiraan suku bunga jangka panjang yang bullish dalam anggaran Selandia Baru.

Pemerintah Selandia Baru mengharapkan surplus yang lebih besar dari NZG 2,86 miliar pada tahun 2017-18. Pernyataan resmi tersebut mengatakan bahwa pertumbuhan PDB riil diperkirakan akan meningkat sedikit di tahun 2017, didukung oleh arus masuk migrasi, investasi dan pemulihan ekspor. Pertumbuhan diperkirakan akan mencapai puncaknya pada 3,8% pada 2019.

Anggaran juga melihat tekanan inflasi yang mendasari karena kapasitas cadangan habis, mendorong suku bunga yang lebih tinggi. Suku bunga jangka panjang diperkirakan akan meningkat secara bertahap menjadi 4,3% pada 2021.

Menteri Keuangan Steve Joyce mengumumkan pembelanjaan infrastruktur senilai USD 11 miliar selama empat tahun ke depan. Meskipun demikian, NZD/USD melemah dan terakhir terlihat diperdagangkan di kisaran 0,7036.

Level Teknis NZD/USD

Terobosan di atas 0,7054 (100-DMA) akan membuka jalan menuju 0.7090 (tertinggi 21 Mar.) dan 0,7111 (200-DMA). Pada sisi negatifnya, support terdekat terlihat di 0,70 (5-DMA) kemudian 0,6966 (50-DMA) dan 0,6947 (10-DMA).

Perpanjangan 9 Bulan Pemotongan Produksi Merupakan Hasil Yang Paling Mungkin Pada Pertemuan OPEC di Wina - Barclays

Analis di Barclays mencatat dalam laporan pasar minyak terbaru mereka bahwa perpotongan produksi minyak sembilan bulan merupakan hasil yang paling mungkin terjadi pada pertemuan OPEC di Wina, Reuters melaporkan.
अधिक पढ़ें Previous

Departemen Perdagangan China: Akan Terus Longgarkan Peraturan Investasi Asing Untuk Industri Otomotif

Departemen Perdagangan China dengan berita utama terbaru, mengutip bahwa mereka akan terus melonggarkan peraturan investasi asing untuk industri otomotifnya, seperti dilansir Reuters.
अधिक पढ़ें Next