Back

GBP/USD Turun Dari Tertinggi, Masih Nyaman Di Atas 1,35

FXStreet - Pasangan GBP/USD memangkas beberapa kenaikan kuat sebelumnya dan mundur sekitar 40-pips dari puncak sesi, meskipun telah bertahan dengan nyaman di atas level psikologis utama 1,35.

Saat ini diperdagangkan di sekitar band 1,3530-35, kemunduran pasangan ini dari level-level yang lebih tinggi tidak memiliki katalis apapun dan dapat dikaitkan dengan kenaikan sederhana dalam permintaan Dolar AS.

Ditambah dengan beberapa pelemahan yang didorong oleh pasangan silang, dengan EUR/GBP menemukan permintaan di penurunan di dekat support kuat 0,8785-75, lebih lanjut berkolaborasi untuk membatasi pergerakan naik GBP/USD.

Sementara itu, rilis pernyataan FPC (Financial Policy Committee) BoE tidak banyak memberi dorongan baru kepada pasangan ini. Pasangan ini telah berhasil bertahan di atas 1,35 dengan investor sekarang menanti perkembangan baru/berita yang keluar dari babak keempat perundingan Brexit.

Kemudian, pidato anggota FOMC yang berpengaruh - Presiden Fed New York William Dudley, Presiden Fed Chicago Charles Evans dan Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari, akan memengaruhi ekspektasi kenaikan suku bunga Fed dan juga berkontribusi terhadap pergerakan GBP/USD hari ini.

Level-level teknis yang diamati

Kemunduran berikutnya di bawah 1,35, mengarah ke penurunan ke level 1,3480, bisa menarik pasangan ini kembali ke terendah kisaran 6 hari di dekat 1,3450an.

Untuk sisi atas, momentum di atas zona 1,3570-75 nampaknya menghadapi rintangan kuat di dekat 1,3600, di atasnya pasangan ini cenderung melesat menuju puncak tahunan di level 1,3660.

EUR Berjangka: Kenaikan Ekstra Tampaknya Tidak Mungkin Terjadi

ata awal CME Group untuk pasar berjangka EUR menunjukkan open interest meningkat lebih dari 1,7ribu pada kontrak Jumat vs kontrak hari terakhir 431.997. Dengan arah yang sama, volume naik hampir 3,9ribu kontrak.
अधिक पढ़ें Previous

Kepala Ekonom IFO: Jerman Tidak Bisa Kesampingkan Pemilu Baru

Komentar dari Kepala Ekonom IFO diberitakan dalam satu jam lalu, menyusul rilis survei bisnis IFO Jerman yang suram.
अधिक पढ़ें Next